This is only a way to guide me find out who I am, how I feel and how things are connected to me.

Thursday, March 13, 2008

Kota



Ke kota.
Kita pergi ke sana.

Wednesday, March 12, 2008

Jalan Setapak Ini di Mana Ujungnya?



Kaki kecilku sudah melangkah sampai di sini, di jalan setapak ini, yang tepiannya padang rumput menghijau sejauh mata memandang. Sayup sampai terdengar debur ombak di pantai. Kemudian di tepi bukit itu, nun jauh di kananku kadang langit kelabu menyala karena petir berkelindan meski gunturnya tak kunjung sampai kepadaku. Hanya saja terkadang aku seperti merasai bagaimana bergetarnya bumi ketika disentuh Sang Petir: geram, menderu dan seperti suara yang begitu dalam meremang di diriku.

Kembali di jalan setapak ini. Ketika langkahku seperti harus memilih antara berbagai cabang yang entah di mana ujungnya. Di cabang yang samar - yang sekejap akan membawaku berkelana ke dunia yang sama sekali berbeda tanpa sadar. Tapi aku mengharapkan dunia yang berbeda. Aku mengharapkan ada di tempat yang benar-benar memanggilku ke sana. Karena tidak di sini aku berhenti.

Akankah tidak hanya satu dari pilihan ini yang akan menyesatkan? Tapi menyesal karena urung memutuskan akan lebih hina dari menyesal karena telah membuat keputusan. Hatiku pasti lebih kuat untuk memutuskan, misalnya untuk menyukai atau membenci sesuatu di sini, atau untuk pergi atau tinggal di sini. Dan entah aku suka atau benci, aku memilih pergi.

Terimakasih. Sampai di sini sudah cukup.

Thursday, March 6, 2008

The League of Hurt Feelings



"B E G O !"

B-nya harus pergi

"E G O !"

E-nya harus pergi

"G O !"

Iya.. Pergi aja.


Sa.Ch.Ie